KOTA BOGOR - Satlantas Polresta Bogor Kota Polda Jabar mengutus 20 orang sebagai duta 'setop knalpot bising alias kenalpt brong'.
Mereka akan turut memberikan edukasi kepada masyarakat agar berhenti menggunakan alat yang tidak sesuai standar pabrikan dan bertentangan dengan aturan.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso mengatakan, 20 duta setop knalpot brong itu semula merupakan pelaku balap liar menggunakan knalpot brong.
Kemudian dilakukan pembinaan oleh Satlantas Polresta Bogor untuk mereka setop melakukan aksinya dengan alat bising tersebut.
Kombes Bismo menambahkan, para duta itu pernah mengalami hal yang tidak mengenakkan saat menggunakan knalpot bising.
“Di antaranya hampir ada yang menabrak orang, menabrak pedagang, serta menabrak anak sekolah sehingga jatuh, ” ujar Kombes Bismo dalam keterangannya.
"Juga ada yang menggunakannya di dalam gang, akibatnya dimarahi tetangganya, sehingga tidak enak dalam hubungan ketetanggaan, " tutupnya.